Hubungan Tingkat Risiko Dengan Health Beliefs Tentang Perilaku Pencegahan Diabetes Melitus Tipe 2 Pada Mahasiswa STIKes Panti Rapih Yogyakarta

  • Beatrix Vionita Jekau STIKes Panti Rapih Yogyakarta
  • Paulus Subiyanto STIKes Panti Rapih Yogyakarta
  • Fittriya Kristanti STIKes Panti Rapih Yogyakarta

Abstrak

Latar belakang : Diabetes melitus tipe 2 (DMT2) merupakan masalah kesehatan global yang prevalensinya semakin meningkat dan ditandai oleh penurunan fungsi insulin dan atau defisiensi insulin relatif. Di indonesia prevalensi DMT2 semakin meningkat dan menempati peringkat keempat jumlah penderita diabetes terbanyak di seluruh dunia sebanyak 20,4 juta atau 8,4 %. Penyakit ini dapat terjadi pada usia produktif < 35 tahun. Mahasisiwa STIKes Panti Rapih Yogyakarta termasuk dalam populasi yang rentan mengalami resiko dengan jumlah prevalensi sebesar 34,92%.

 Tujuan: Penelitian ini bertujuan mengetahui hubungan tingkat resiko dan health beliefs tentang perilaku pencegahan DMT2 pada mahasisiwa STIKes Panti Rapih

Metode: Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif jenis survey dengan desain cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa STIKes Panti sejumlah 573 orang. Dengan mengunakan teknik random sampling didapatkan sampel sebanyak 260 orang.

Hasil: Berdasarkan hasil penelitian terdapat sebanyak 142 mahasisiwa  54,65 %) memiliki tingkat resiko rendah mengalami DMT2 dan sebanyak 179 mahasiswa (68,8 %) memiliki health beliefs tinggi. Hasil uji statistik hubungan antara tingkat resiko dan health belief tentang perilaku pencegahan DM tipe 2 pada mahasisiwa stikes panti rapih yogyakarta  didapatkan p-value sebesar 0,0095.

Simpulan: Tidak ada hubungan antara tingkat resiko DMT2 dan health belief karena berdasarkan tingkat pendidikan, usia, serta riwayat penyakit mayoritas memiliki tingkat resiko rendah mengalami DM Tipe 2. Sehingga diperlukan penelitian lebih lanjut tentang hubungan tingkat risiko dengan perilaku pencegahan DMT2 pada Mahasiswa STIKes Panti Rapih.

  Kata kunci: Tingkat resiko, Health Beliefs, mahasiswa, DM Tipe 2

Diterbitkan
2025-03-31

##plugins.generic.recommendByAuthor.heading##